Setelah Bermotor 780 Km, Rahman Tiba di Maumere Disambut Kawan Lama

 

OKI - TORANG -- PETUALANGAN" Drs H Abdul Rahman Rasyidi, MM, MBA, purna bakti Pemkab Ogan Ilir (OI) Provinsi Sumsel, dengan menggunakan sepeda motor, akhirnya mencapai tujuan akhir di Maumere, ibukota Kabupaten Sikka Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Di kota ujung Timur Pulau Flores itu, Rahman disambut kawan lamanya, Drs Dasilva Petrus, M.Si dan istrinya, Dra Martha H Pega, sesama alumni IIP Angkatan XXI. Dasilva Petrus saat ini adalah Anggota DPRD Kabupaten Sikka.

Semula Rahman hanya merencanakan solo touring pakai sepeda motor dari Indralaya OI ke Lombok PP, sejauh 4.000 Km. Ia berangkat 25 September 2023 dilepas Sekda OI, H Muhsin Abdullah. Tetapi setelah tiba di Lombok bertepatan dengan hari kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2023, Rahman melanjutkan perjalanan ke Flores untuk mengunjungi sahabat lamanya  yang tinggal di Kota Maumere itu. Daerah yang dikenal sebagai kota menyanyi. Salah satu lagu yang populer berjudul Maumere adalah menggambarkan suasana kota di ujung Timur Pulau Flores ini.

Untuk menuju Maumere, Rahman harus melintasi dua selat dan dua pulau yakni Pulau Sumbawa dan Flores. Dari Lombok  hingga ke Kota Bima di ujung timur Pulau Sumbawa, Rahman harus menggenjot sepeda motornya sekitar 1.000 Km. Ia sempat terhenti di kota ujung Timur Pulau Sumbawa tersebut, dan berencana kembali ke Lombok karena ketiadaan kapal harian untuk menyeberang ke Labuan Bajo Kabupaten Manggarai, Flores. Bahkan Rahman sudah menggeber motornya sejauh 300 km ke arah barat guna menuju kembali ke Lombok. Tapi "godaan" temannya supaya dia tetap berangkat ke Maumere, memacu semangat Rahman untuk melanjutkan solo touringnya. Rahman kembali ke Bima, dan menginap di kawasan Pelabuhan Sape untuk selanjutnya naik kapal selama 7 jam ke Labuan Bajo. Saat magrib, kapal yang ditumpangi Rahman tiba di ibukota kabupaten Manggarai, yang terkenal dengan objek wisata Pulau Komodo itu.

Setelah istirahat malam, usai Subuh tanggal 9 Oktober 2023, Rahman kembali dengan gagah berani menggeber sepeda motornya guna menuju kota Maumere.

Petualangan Rahman betul-betul menantang. Medan jalan yang dilaluinya berkelok-kelok, dengan pemandangan yang cukup indah. Lebih dari 6000 tikungan dilaluinya. Rahman terlihat beberapa kali berhenti, selain untuk Ishoma,  juga berhenti untuk sekedar mengambil foto.

Dari Labuan Bajo menuju Maumere dengan jarak sekitar 780 Km, Rahman harus melintasi lima kabupaten, diantaranya Kabupaten Manggarai Timur, Nagakeo, dan Ende.

Setelah memacu motor sekitar 12 jam, Rahman tiba di Kota Ende. Rupanya perjalanan Rahman dipantau oleh Gruf Bikers 1000 Tikungan Flores. Gruf ini membantu Rahman untuk bisa menginap di kawasan Danau Kelimutu yang kesohor itu.

Sebelum ke Maumere, Rahman sempat menikmati danau tersebut, ditemani beberapa orang dari gruf Bikers Flores.

Setelah bereuni dengan sahabatnya semasa kuliah di Institut Ilmu  Pemerintahan (IIP), pada tanggal 10 Oktober 2023 malam,  Rahman kembali menempuh jalur laut dari Ende Flores ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Diperkirakan pelayaran tersebut selama 54 jam. Rahman diperkirakan tiba tanggal 13 Oktober dini hari. Selanjutnya Rahman akan menuju Malang dengan naik sepeda motornya, guna menghadiri Reuni Alumni IIP Angkatan XXI. (ica / red )